1. Merencanakan dan Mengorganisir: Supervisor produksi bertanggung jawab untuk merencanakan jadwal produksi, mengatur alur kerja, dan memastikan ketersediaan bahan baku serta peralatan yang dibutuhkan. Mereka juga harus mampu mengantisipasi masalah potensial dan menemukan solusi yang efektif.
  2. Mengawasi dan Memantau: Supervisor produksi bertugas mengawasi jalannya proses produksi secara langsung. Mereka memastikan bahwa semua karyawan bekerja sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang telah ditetapkan, serta memantau kualitas produk untuk memastikan sesuai dengan standar yang diinginkan.
  3. Memimpin dan Melatih: Supervisor produksi memimpin tim produksi dan bertanggung jawab untuk memberikan arahan, motivasi, serta pelatihan kepada karyawan. Mereka harus mampu menciptakan lingkungan kerja yang positif dan produktif.
  4. Menangani Masalah: Supervisor produksi harus mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah yang muncul selama proses produksi. Mereka harus memiliki kemampuan problem-solving yang baik dan dapat mengambil keputusan yang tepat dalam situasi yang sulit.
  5. Melaporkan dan Berkoordinasi: Supervisor produksi secara teratur melaporkan kemajuan produksi kepada manajer produksi. Mereka juga berkoordinasi dengan departemen lain, seperti departemen logistik dan kualitas, untuk memastikan kelancaran seluruh proses produksi.

Selain tugas-tugas di atas, seorang supervisor produksi juga diharapkan memiliki kemampuan komunikasi yang baik, kepemimpinan yang kuat, serta pemahaman yang mendalam tentang proses produksi dan teknologi yang digunakan.

Apakah anda tertarik untuk mendaftarkan diri anda menjadi seorang supervisor produksi dan admin PPIC.

Berikut lowongan pekerjaan supervisor produksi dan admin PPIC yang dapat anda lamar.