Tugas marketing secara garis besar adalah untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk atau jasa kepada masyarakat agar tercipta minat beli. Namun, tugas marketing tidak hanya sebatas itu. Berikut ini adalah penjelasan lebih lanjut mengenai tugas marketing:
1. Melakukan Riset Pasar dan Menganalisis Tren
Seorang pemasar perlu memahami pasar yang akan mereka tuju. Mereka perlu melakukan riset untuk mengetahui siapa target pasar mereka, apa kebutuhan dan keinginan mereka, serta bagaimana perilaku mereka. Selain itu, pemasar juga perlu menganalisis tren pasar untuk mengetahui apa yang sedang populer dan bagaimana mereka dapat memanfaatkan tren tersebut untuk memasarkan produk atau jasa mereka.
2. Mengembangkan Strategi Pemasaran
Berdasarkan hasil riset pasar dan analisis tren, pemasar akan mengembangkan strategi pemasaran yang tepat. Strategi ini akan mencakup berbagai aspek, seperti penetapan harga, pemilihan saluran distribusi, dan pengembangan pesan promosi.
3. Melaksanakan Kampanye Pemasaran
Setelah strategi pemasaran selesai disusun, pemasar akan melaksanakan kampanye pemasaran. Kampanye ini dapat dilakukan melalui berbagai saluran, seperti media sosial, iklan online, iklan cetak, atau acara promosi.
4. Mengukur Efektivitas Pemasaran
Setelah kampanye pemasaran selesai dilaksanakan, pemasar perlu mengukur efektivitasnya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah kampanye tersebut berhasil mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Jika tidak, pemasar perlu melakukan evaluasi dan perbaikan.
5. Membangun dan Memelihara Hubungan dengan Pelanggan
Pemasar tidak hanya bertugas untuk menjual produk atau jasa. Mereka juga bertugas untuk membangun dan memelihara hubungan baik dengan pelanggan. Hal ini penting untuk menciptakan loyalitas pelanggan dan meningkatkan penjualan di masa depan.
Tugas Tambahan:
Selain tugas-tugas di atas, pemasar juga mungkin memiliki tugas lain, seperti:
- Mengelola merek: Pemasar bertanggung jawab untuk memastikan bahwa merek perusahaan memiliki citra yang baik di mata masyarakat.
- Mengembangkan produk baru: Pemasar dapat terlibat dalam proses pengembangan produk baru untuk memastikan bahwa produk tersebut sesuai dengan kebutuhan pasar.
- Melakukan analisis kompetitor: Pemasar perlu memahami apa yang dilakukan oleh kompetitor mereka agar dapat menciptakan strategi pemasaran yang lebih baik.
