Lowongan mekanik produksi

Tugas seorang mekanik produksi sangat penting dalam menjaga kelancaran dan efisiensi proses produksi di berbagai industri. Secara umum, mekanik produksi bertanggung jawab untuk memastikan mesin dan peralatan produksi berfungsi dengan baik, mulai dari perawatan rutin, perbaikan kerusakan, hingga peningkatan performa mesin. Berikut penjelasan lebih rinci mengenai tugas mekanik produksi:

1. Perawatan Rutin dan Preventif:

  • Melakukan inspeksi berkala terhadap mesin dan peralatan produksi untuk mengidentifikasi potensi masalah sebelum terjadi kerusakan.
  • Melaksanakan perawatan rutin seperti pelumasan, pembersihan, penggantian komponen aus, dan penyetelan mesin sesuai jadwal dan prosedur yang ditetapkan.
  • Memastikan semua sistem pendukung mesin seperti sistem pendingin, pelumasan, dan hidrolik berfungsi optimal.
  • Mencatat semua aktivitas perawatan yang dilakukan dalam logbook atau sistem manajemen perawatan.

2. Perbaikan Kerusakan (Kuratif):

  • Mendiagnosis penyebab kerusakan mesin dengan cepat dan akurat menggunakan alat ukur dan metode yang tepat.
  • Melakukan perbaikan atau penggantian komponen yang rusak dengan efisien dan efektif.
  • Memastikan perbaikan dilakukan sesuai standar keselamatan dan kualitas yang berlaku.
  • Melaporkan hasil perbaikan dan memberikan rekomendasi untuk mencegah kerusakan serupa di masa mendatang.

3. Peningkatan Performa Mesin:

  • Mencari cara untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas mesin, misalnya dengan memodifikasi atau meng-upgrade komponen mesin.
  • Mengimplementasikan program perawatan prediktif untuk meminimalkan downtime mesin yang tidak terduga.
  • Memberikan masukan kepada tim engineering atau manajemen terkait perbaikan desain atau proses produksi untuk meningkatkan keandalan mesin.

4. Tugas Tambahan:

  • Membaca dan memahami diagram teknik, manual pengoperasian, dan instruksi kerja.
  • Menggunakan alat ukur dan peralatan bengkel dengan benar dan aman.
  • Bekerja sama dengan operator produksi dan tim teknik lainnya untuk menyelesaikan masalah dan meningkatkan kinerja produksi.
  • Menjaga kebersihan dan keteraturan area kerja.
  • Memastikan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) di lingkungan kerja.

Kualifikasi yang dibutuhkan seorang mekanik produksi:

  1. Pendidikan minimal SMK/STM jurusan Teknik Mesin, Teknik Elektro, atau bidang terkait.
  2. Memiliki pengetahuan yang baik tentang mekanika, hidrolik, pneumatik, dan kelistrikan.
  3. Mampu membaca gambar teknik dan diagram kelistrikan.
  4. Mampu menggunakan alat ukur dan peralatan bengkel.
  5. Memiliki kemampuan problem solving dan analitis yang baik.
  6. Teliti, disiplin, dan bertanggung jawab.
  7. Mampu bekerja secara mandiri maupun dalam tim.

Dengan menjalankan tugas-tugas tersebut secara profesional, seorang mekanik produksi berkontribusi besar dalam menjaga kelancaran proses produksi, meminimalkan downtime mesin, dan meningkatkan efisiensi serta profitabilitas perusahaan.

Apakah anda tertarik untuk mendaftar diri anda menjadi seorang mekanik produksi.

Berikut lowongan pekerjaan mekanik produksi yang dapat anda lamar.



Lebih baru Lebih lama